Langsung ke konten utama

Just Wrotaaaah!:)



Ada hal-hal yang seharusnya kita udah tau. Bersikap optimis dan berani emang boleh, boleh banget malah. Cuma jangan sampe akhirnya bakal bikin diri lu sendiri merasakan yang dinamakan penyesalan. Gue gak akan nyebutin masalahnya, tapi banyak kejadiannya dan juga korbannya. Gue gak ngerti pemikirannya seperti apa, bingung aja sih. Semua emang punya kekurangan, tetapi jangan mentang-mentang punya kekurangan malah jadi menunjukkan kekurangan lu. Ada kalanya saat ada masalah, kita dituntut berpikir lebih matang dan dewasa. Kalo alasan lu melakukan hal itu agar bisa lebih dewasa tapi hasilnya lu menyesal, alasan lu salah berarti. Walaupun emang banyak yang kalo dibilangin malah ngeyel, ya mau gimana lagi. Gue juga pernah sih gitu, cuma makin kesini gue sadar bahwa semua masalah itu harus melewati proses berpikir untuk menyelesaikannya. Mungkin pemikiran kita semua berbeda-beda dan mungkin opini gue ini banyak yang akan menyanggah, dan itu wajar. Tapi kalo dipikir-pikir, akan ada juga yang setuju sih cuma gatau banyak atau hanya hitungan jari hehe J Intinya kalo mau mencoba hal baru, dianalisa dulu SWOT nya (Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats)!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

99 Cahaya di Langit Eropa Part 1 (Film)

Setelah baca novel karya Hanum Rais setahun yang lalu, akhirnya film itu muncul. 99 Cahaya di Langit Eropa akhirnya dijadikan film! Seneng banget lah dan hari pertama main, langsung pengen nonton, tapi baru kesampean kemarin, 8 Desember 2013 bareng temen-temen XI IPA 2 :D Gue mau review film 99 Cahaya di Langit Eropa ya, mohon maaf yang belum nonton, diliat dulu review-nya juga boleh hehe.             Hanum yang ikut dengan suaminya, Rangga--yang melanjutkan studinya di Wina--sempat merasa bosan. Hanum ingin pulang ke Indonesia, tetapi lambat laun, dengan orang dan lingkungan yang baru dikenalnya, seketika Hanum jatuh cinta terhadap Eropa! Semua berawal dari Hanum mengikuti kursus Bahasa Jerman. Dia bertemu seorang wanita berhijab yang ternyata bernama Fatma Pasha. Singkat cerita, Hanum banyak belajar dari seorang Fatma. Pelajaran paling berharga, yang membuat Hanum jatuh cinta terhadap Eropa adalah, ternyata banyak sekali rah...

Tepat 17 Tahun

Bismillahirrahmanirrahim.          Bismillah mulai hari ini, 26 Juli 2014, lebih mendekatkan diri padaNya. Gue tahu ini kewajiban, gue tahu ini akan jadi pertanggungjawaban Ayah di akhirat kelak. Ilmu yang gue sekarang punya, masih kurang. Semoga dengan keputusan gue ini (eh bukan keputusan, ini kesadaran gue akan kewajiban dari Dia kepada seluruh muslimah), akan banyak hikmah yang kelak gue dapat.          Teman-teman yang sudah mendorong gue terus, yang sudah mencontohkan, yang udah berhasil menyindir dengan segala cara (jahat ya wkwk), yang enggak ada bosan-bosannya mengingatkan gue dan nanyain terus kapan mulai, terima kasih banyak! Tanpa peran kalian, mungkin hanya ada sebatas niat tanpa implementasi. Semoga kebaikan kalian dibalas dengan yang lebih baik dari Yang Maha Pemberi Nikmat. Aamiin.          Dan ini yang baru gue inget! Gue lahir di Bogor, 7...

Eco Fun Go! Festival, Meet My New Family!

          Menjadi seorang volunteer Eco Fun Go! Festival adalah pengalaman yang tidak akan saya lupakan. Pandangan saya tentang volunteer menjadi lebih luas. Menjadi volunteer dalam acara besar ini ternyata tidak hanya menambah pengalaman saya, tetapi juga keluarga, informasi, juga motivasi baru. Mungkin terdengar ambisius, tetapi saat ada ‘lowongan’ untuk menjadi volunteer , hati saya tergerak untuk ikut karena sejujurnya jam terbang saya menjadi volunteer sangat minim. “Mungkin, ini kesempatan yang baik,” kata saya dalam hati waktu itu.            Apa yang membuat saya tertarik? Atau apa motivasi saya menjadi volunteer di Eco Fun Go! Festival? Ini adalah pertanyaan klise mungkin, kalau saja diadakan wawancara dari pihak Ecofun Community. Alhamdulillah, mereka sedang menyaring mahasiswa yang tinggal di sekitaran Bogor supaya mudah untuk mengadakan rapat dan segala persiapanny...