Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2015

With Pandji Pragiwaksono #BalasDi18 "Special 18th of June"

Assalamualaikum, Om Pandji! Eh bener kan manggil 'Om'?        Foto ini by the way pernah saya jadiin Profile Picture di Twitter dan ada yang komentar: "Bud, kenapa ekspresinya lucu banget?"        Well , kenapa 'Bud'? Jangan bingung karena panggilan teman-teman untuk saya memang Bude. Dan saya enggak tahu yang dimaksud lucu itu siapa, SEMOGA SAYA.        Foto ini berhasil diabadikan tanggal 15 Juni 2013 di acara Stand Up Festival. Saya pernah me- review tentang perkembangan Stand Up Comedy sampai pada titik ulang tahun yang megah, yaitu Stand Up Festival 2013 ini disini----> http://faadhilafaa.blogspot.com/2013/06/stand-up-comedy-indonesia.html        Om Pandji bisa baca tulisan itu dulu, karena waktu itu saya pernah mention Om Pandji dan beberapa komika lain, tapi yang sempat membaca hanya Kang Isman dan Bang Vikrirasta.       Mengapa foto ini bisa istimewa? Karena jujur, saya mengagumi sosok Om Pandji. Saya juga pernah menyinggung kehidupan

PART VI

              “Run, sekali lagi, gue minta maaf ya. Gue harusnya lebih peka. Gue terlalu bersikap seperti anak kecil. Dan gue harap kita bertiga bisa menjadi sahabat selamanya, Run.” Kata-kata itu keluar begitu saja dari mulut Reyna saat kami sedang melihat keluar jendela angkutan kota.             Aku terkejut dengan ucapan Reyna. “Gue kan udah maafin lo, Rey. Iya kita harus terus bareng-bareng ya, harus selalu mendukung satu sama lain. Karena gue pun yakin, gue akan selalu butuh lo dan Deka. Jadi, semoga saja ini adalah ujian untuk kita agar lebih mengerti keadaan masing-masing.” Terlihat Reyna senyum kepadaku, tapi seperti ada sesuatu yang disembunyikannya. Semoga perasaanku ini salah.                Bunyi pintu masuk tempat les yang khas membuat Mbak Mey, salah satu CS, menatap kami. Dia menyunggingkan senyum yang kami balas dengan sapaan. “Halo, Mbak Mey!” MAtaku langsung menghadap papan jadwal. Matematika dan Kimia. “Bagus,” pikirku. Hanya saja masih ada yang mengga