Langsung ke konten utama

#IllucinatiBGR by Ernest Prakasa feat. StandUpIndo_BGR



            PECAH! Mungkin itu salah satu kata yang cukup menggambarkan malam #IllucinatiBGR kemarin tanggal 29 Desember 2013. Oh, sebelum tampil, ada 4 opener yang bisa dibilang keren-keren. Opener tetap Ernest adalah Arie Kriting yang merupakan juara ketiga SUCI 3 KompasTV. Diawali dengan hiburan dari StandUpIndo Bogor, lalu dengan 4 opener yang keren, maka dimulailah #IllucinatiBGR yang sesungguhnya.
            Materi yang dibawain Ernest menurut gue bukan materi yang sembarangan ya. Mulai dari keluarganya sampai politik, bener-bener dipersiapkan dengan matang. Cara dia deliver ke penonton dari awal, udah memberi kesan kita ke dia itu comic hebat. Ernest bisa menyebutkan hasil-hasil penelitian hingga angka-angkanya saat bit tentang politik dan capres 2014, Ernest bisa act-out keren banget dan gak kalah sama Ge Pamungkas hehe, Ernest juga up to date sama info-info saat ini, cuma ya jujur Ernest gak jago saat riffing ke penonton haha. Walaupun gitu, tetep aja standing applause buat Ernest.
            Selama kurang lebih 1,5 jam, kita disuguhin pengetahuan banyak banget, gue gak bohong soal ini. Ya, emang sih capek duduk terus, tapi banyak informasi yang tadinya kita gak tahu, jadi tahu karena materinya Ernest yang berbobot. Contohnya saat bit capres, Ernest bisa mengupas satu per satu siapa aja capres 2014 dan membahasnya jadi suatu hal yang lucu, bukan ngebosenin kayak di berita-berita. Yang bikin Ernest layaknya curhat ke penonton itu karena dia delivery nya bagus dan bisa ngajak penonton ke dalam kejadian dia, bahkan gak jarang bit dia yang Ernest jadi korbannya. Penonton nyaman saat Ernest bawain bit tentang Cina yang berarti ngomongin Ernest sendiri, emang lucu dan terkesan meng-underestimate orang Cina, cuma emang fakta-fakta yang Ernest bawain itu bener, dan gak jarang juga Ernest menyatakan kelebihan-kelebihan orang Cina, dan itu sah-sah aja.
            Gue gak inget pasti sih setiap bit yang dibawain Ernest. Yang paling gue inget tentang Aburizal Bakrie dan lumpur lapindonya yang sebagiannya udah pernah dibawain juga pas Stand Up Festival. Terus tentang ‘toilet training’ itu lucu banget, tentang insiden Ernest dengan Pak Roy Suryo juga lucu parah, banyak lagi lah bit-bit yang lucu dan nambah pengetahuan. Gak merasa rugi 50.000 buat nonton Illucinati walaupun gak bisa foto dan minta tandatangan Ernest L Keren banget lah Ernest, sukses Illucinati nya! Viva La Komtung!
           
Faadhila Ramadhanti Mustikadewi
Penikmat Stand Up Comedy Indonesia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

99 Cahaya di Langit Eropa Part 1 (Film)

Setelah baca novel karya Hanum Rais setahun yang lalu, akhirnya film itu muncul. 99 Cahaya di Langit Eropa akhirnya dijadikan film! Seneng banget lah dan hari pertama main, langsung pengen nonton, tapi baru kesampean kemarin, 8 Desember 2013 bareng temen-temen XI IPA 2 :D Gue mau review film 99 Cahaya di Langit Eropa ya, mohon maaf yang belum nonton, diliat dulu review-nya juga boleh hehe.             Hanum yang ikut dengan suaminya, Rangga--yang melanjutkan studinya di Wina--sempat merasa bosan. Hanum ingin pulang ke Indonesia, tetapi lambat laun, dengan orang dan lingkungan yang baru dikenalnya, seketika Hanum jatuh cinta terhadap Eropa! Semua berawal dari Hanum mengikuti kursus Bahasa Jerman. Dia bertemu seorang wanita berhijab yang ternyata bernama Fatma Pasha. Singkat cerita, Hanum banyak belajar dari seorang Fatma. Pelajaran paling berharga, yang membuat Hanum jatuh cinta terhadap Eropa adalah, ternyata banyak sekali rah...

Gelak Tawa dari Beragam Budaya

Viva La Komtung, kawan! Bahagia banget sih ada kontes blog review SUCI 5, jadi gue bisa memaparkan betapa sukanya gue dengan Stand Up Comedy ini. Awal gue suka sama SUCI itu tahun 2011 akhir, dimana SUCI 1 berlangsung, dan entah bagaimana gue langsung jatuh cinta sama SUCI. Gue ikutin terus acara Stand Up Comedy, entah acara tapping atau festival. Nah, yang paling ditunggu, ya, acara SUCI di KompasTV ini. Enggak kerasa, sekarang Season 5 udah kelar, dan enggak nyangka juga, cinta gue terhadap SUCI masih sama seperti 3,5 tahun lalu.             Percaya atau enggak, gue mencatat urutan-urutan komika yang tampil dari episode pertama sampai akhir. Ini gue awali dengan urutan di episode pertama, ya. Dan inilah komika-komika hebat yang bisa masuk ke tahap Show: 1.        Muhamad Tomi (TOMY) 2.        Ichsan Danny (BAIM) 3.        Indra...

Patah Hati dan Koala Kumal

Hari ini, satu lagi film Indonesia sekaligus karya penulis ternama, Raditya Dika, sudah saya tonton, walaupun nonton sendiri haha. Judulnya Koala Kumal. Bukunya sudah terlebih dahulu aku baca. Menurut pengalaman, film yang diadaptasi dari buku biasanya tidak lebih bagus dari bukunya. Tapi, film Raditya Dika ini bisa sesuai dengan bukunya dan tidak terlalu mengecewakan. Ini juga dikarenakan penulis, sutradara, dan aktor diperankan oleh Dika sendiri. Penulisan buku Dika yang satu ini rapi dan lebih serius dari buku-buku dia sebelumnya hehe. Alurnya sudah tidak asing dan mungkin juga banyak dialami oleh masyarakat. Tentang patah hati. Aku tidak akan membocorkan ceritanya di sini, jika memang kalian belum membaca buku sekaligus menonton filmnya. Pemainnya terarah dengan baik sehingga feel nya dapet dan penonton bisa ikut merasakan bagaimana saat menjadi Andrea, Dika, Trisna, maupun James.  Film ini. Kata-kata di film ini. Semua mengingatkanku lagi dengan masalah-m...